Kamu tahu, Indonesia kaya. Nggak sulit ‘menjual’ Indonesia ke teman-teman kuliah di Inggris, termasuk Susan dan Astrid.
Astrid: Tik, musim gugur nanti kita pengen jalan-jalan ke Asia nih. Enaknya kemana ya?
Aku: Tergantung seleramu, Trid. Kalau kamu suka daerah yang modern, Korea Selatan atau Jepang ok. Tapi kalau kamu pengen matahari tiap hari, ya di Asia Tenggara. Singapura, Vietnam, atau Indonesia bagus semua.
Susan: Kayaknya Asia Tenggara aja deh. Jadi pas yang lain kedinginan, kita berjemur di bawah sinar matahari. Hahaha…
Astrid: Setuju!
Aku: Hahaha.. Berapa lama?
Susan: Sekitar 1-2 bulan, gimana?
Aku: Indonesia aja kalau gitu. Singapura mah seminggu juga kelar. Biaya hidup juga mahal. Malaysia ok sih, banyak yang bisa dijelajahi dan lebih tertib. Tapi kalau mau pengalaman di negara berkembang, keramahan masyarakat lokal, dan bakalan bener-bener buka pikiran, Indonesia banget lah. Kalau mau panasan, bisa berjemur di pantai. Kalau bosen panas, bisa ke gunung. Terutama Gunung Bromo. <kirim foto Bromo> Ini foto tanpa filter!
Astrid: Ya ampun! Cantik banget! Negara kamu kayak nggak nyata!
Aku: Thanks! Ditambah lagi, kalau kamu ke Indonesia bisa mendadak kaya!
Astrid: Serius?
Aku: Udah, ke sini aja!
Kak lanjutannya dong!!!
Syudaahh..